Thursday 26 November 2009

Han-River (한강/han-Gang) Cruise




Sungai Han adalah sebuah sungai di Korea Selatan yang terbentuk akibat pertemuan dari Sungai Namhan (Sungai Han Selatan), yang bermata air di Gunung Daedeok, dan Sungai Bukhan (Sungai Han Utara), yang berhulu dari lembah Gunung Geumgang di Korea Utara. Sungai Han mengalir melewati Seoul dan bergabung dengan Sungai Imjin sebelum bermuara ke Laut Kuning.
Total panjang dari Sungai Han adalah 514 km. Walaupun tidak begitu panjang, maka ujung Sungai Han, lebar alirannya sangat luas. Di Seoul, lebarnya adalah lebih dari 1 km. Sebelum pembangunan sejumlah dam, sungai ini dikenal memiliki debit air yang sangat besar (rasio antara jumlah arus maksimum dan minimum ) yakni 1:390. (Sebagai perbandingan, Sungai Thames dan Rhine masing-masing memiliki koefisien 1:8 dan 1:18)
Sungai Han dan sekitarnya memainkan peranan penting dalam sejarah Korea. Tiga Kerajaan Korea bersaing untuk menguasai wilayah lembah sungai Han, di mana sungai ini digunakan sebagai rute perdagangan ke Tiongkok (melalui Laut Kuning). Namun, sungai tidak lagi aktif digunakan untuk navigasi, karena muaranya terletak di dalam perbatasan kedua negara Korea, sehingga masyarakat umum dilarang untuk memasukinya.

 Sungai Han menjadi kebanggaan masyarakat Korea. Saking bangganya, mulai syuting iklan video klip hingga drama seri, pasti ada spot yang memasukkan venue di daerah sungai ini. Sungai ini benar-benar sungai yang besar. Saking besarnya, hingga pemerintah KOrea menjadikannya sebgai salah satu objek wisata. Di beberapa dek yang menjorok dengan sungai, ada kios-kios yang menjual makanan dan minuman. Orang korea sangat senang bertemu teman, atau merenung di sore hari di tepi sungai ini. Dan Yap. Saya pun menyukainya, hal ini juga didukung dengan status saya sebagai orang Indonesia yang hobi nongkrong sore-sore. hehe


  Soal harga cruisingnya saya kurang tahu, karena waktu itu saya hanya tinggal mengikuti program turnya itu. Dari program pesiar ini, anda benar-benar bisa melihat gemerlap lampu kota. KAta dosen saya, air dari SUngai Han ini juga menjadi sumber air untuk salah satu produk air minum dalam kemasan di Korea. Dulunya, sama seperti orang Indonesia, orang Korea juga sangat suka membuang sampah di SUngai. Hingga lama kelamaan sampah kota Seoul menumpuk dan membentuk PULAU. Tapi itu dulu sekali, hingga mungkin sebelum tahun 80an -saya lupa tepatnya kapan,agak ketiduran waktu dijelaskan di kelas dulu-. Lalu pemerintah Korea akhirnya mengeluarkan kebijakan untuk mengenai sanksi bagi orang yang menbuang sampah di sana. Lalu, kemana sampah-sampah itu? ditanam di bawah sungai. Jadi, pulau yang terbentuk dari sampah tadi, dilubangi hingga akhirnya sampah itu tertanam. Jadi sekarang area sungai sudah bersih dan bahkan layak untuk dijadikan mata air sumber. Sungai Han semakin jelas sebagai salah satu bagian penting dalam hidup orang KOrea di zaman pra-modern. Zaman dulu, musim dingin KOrea sangat-sangat dingin hingga mampu membekukan sungai HAn. Nah, di musim ini, es hasil pembekuan sungai ini di potong dan di simpan dalam sebuah gudang penyimpanan es Seoul. Makanya, ada dua gudang penyimpanan es di Seoul; gudang barat dan timur. es-es ini nantinya berguna di saat musim kemarau yang kering.
di atas sungai ini, juga melintang rel kereta SUbway. Jadi, anda bisa melihat kemegahan sungai ini dari dalam subway. Yang jelas, spot ini memang spot yang tidak boleh dilewatkan.
Oh iya, kalau anda akan melalukan pesiar sepanjang sungai Han, sebaiknya anda pilih waktu malam, selain tidak panas, suasana romantis dan sangat cantik. :)


 

0 comments:

Post a Comment